Web Development: Siapa Saja yang Ada di Baliknya?

Kamu mungkin sering buka website—entah untuk baca artikel, belanja online, atau nonton video. Tapi pernah nggak sih kamu mikir: siapa yang bikin semua itu bisa jalan? Di sinilah web development berperan.

Diperbarui pada 25/4/2025, 21.12 WIB

Apa Itu Web Development?

Web development adalah proses membangun website atau aplikasi web, mulai dari tampilannya, fitur-fitur yang bisa digunakan, sampai ke pengolahan data di balik layar.

Jadi, web development bukan cuma soal tampilan yang keren, tapi juga soal bagaimana data bisa diproses, disimpan, dan diantarkan ke pengguna dengan lancar.

Siapa Saja yang Terlibat?

Dalam pengembangan web, ada beberapa peran utama yang saling bekerja sama seperti tim sepak bola. Masing-masing punya tugas penting.

Frontend Developer

Bagian ini seperti tukang cat dan tukang dekor rumah. Tugas mereka adalah membuat website enak dilihat dan nyaman digunakan.

  • Mereka bekerja dengan: HTML, CSS, JavaScript

  • Fokusnya: tampilan, interaksi, dan responsif di berbagai perangkat

Backend Developer

Kalau frontend adalah tampilan luar rumah, backend adalah pipa air, instalasi listrik, dan jeroan rumahnya. Mereka menangani logika, data, dan server.

  • Mereka bekerja dengan: Node.js, Python, PHP, Go, dll.

  • Fokusnya: database, API, otentikasi, dan pemrosesan data

Fullstack Developer

Mereka ini bisa segalanya. Ibaratnya, dia bisa jadi tukang cat, tukang listrik, sekaligus arsiteknya. Cocok buat proyek kecil atau startup.

Peran Pendukung Lainnya

Selain developer, ada juga peran-peran lain yang tak kalah penting:

  • UI/UX Designer → Fokus pada tampilan dan kenyamanan pengguna

  • DevOps Engineer → Menangani deployment & infrastruktur server

  • Product Manager → Menjembatani antara kebutuhan bisnis dan teknis

Semua peran ini saling bekerja sama untuk bikin website yang bukan cuma berfungsi, tapi juga menyenangkan dipakai.

Kenapa Ini Penting?

Tanpa web development, nggak akan ada Google, YouTube, Tokopedia, atau bahkan blog pribadi yang kamu baca ini. Dunia digital berdiri di atas kerja keras para developer.

Dengan belajar web development, kamu bisa jadi pembuat dunia digital, bukan cuma penonton.

Kesimpulan

Web development adalah dunia yang seru dan penuh kemungkinan. Entah kamu tertarik mendesain tampilan (frontend), membangun logika dan database (backend), atau menguasai keduanya (fullstack) — semuanya punya peran penting.

Kalau kamu baru mulai, tenang aja. Di artikel berikutnya, kita akan bahas dari awal: “Apa itu Website?” dan bagaimana cara kerjanya.

Siap lanjut ke sana?

Bagikan artikel ini ke: